Sutiarno, Pj. Sekretaris Daerah Kota Singkawang turut serta dalam evakuasi warga yang tinggal di bantaran sungai Komplek Pasar Baru Singkawang, Minggu (5/3/2023).

Dalam kegiatan evakuasi tersebut turut hadir pula Camat Singkawang Barat, Danramil, Polsek Singkawang Barat, BPBD Kota Singkawang dan Jajaran Kelurahan Pasiran.

Dengan ketinggian air di wilayah Komplek Pasar Baru ini telah mencapai 1 meter lebih oleh sebab itu sebanyak 13 KK, 35 jiwa di evakuasi. Warga yang dievakuasi ini terdiri dari bayi, balita, anak-anak, orang dewasa dan lansia dengan total sebanyak 90 warga yang di evakuasi.

Baca Juga : Sumastro Menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2022 Bank Kalbar

Sutiarno, mengatakan cukup banyak rumah warga yang terdampak banjir di Kota Singkawang dengan tingkat ketinggian air yang berbeda-beda. dengan demikian ada juga rumah warga yang  masih bisa di tinggali sampai pada yang lebih parah.

Dalam penangulangan korban banjir ini ada dua tempat yang telah dipersiapakan oleh BPBD Kota Singkawang, kedua tempat tersebut yaitu di Aula Kantor Lurah Condong untuk menampung korban banjir di wilayah Singkawang Tengah dan Gedung BLKI Sakok untuk penampungan korban banjir di wilayah Kecamatan Singkawang Barat, Singkawang Selatan dan Kemudian terdapat juga di wilayah Kecamatan Singkawang Utara.

“Untuk di wilayah utara masih belum kita buka, karena sampai saat ini kami masih belum mendapatkan informasi mengenai warga yang mau mengungsi dari banjir,” ungkap Sutiarno.

Sampai dengan saat ini Pemerintah Kota Singkawang telah melakukan penanganan terhadap warga yang terdampak bencana banjir ini. Serta Pemkot Kota Singkawang juga telah menyiapkan tempat dan dapur umum untuk jangka pendek.

Sedangkan untuk jangka panjangnya Pemerintah Kota Singkawang mencari solusi penanganan banjir secara khusus di wilayah Kelurahan Condong, wilayah Pasiran dan di beberapa daerah yang sering menjadi langan banjir.