Penjabat (Pj.) Wali Kota Singkawang, Drs. H. Sumastro, M.Si, menghadiri acara Refleksi 1 (satu) Tahun Pelaksanaan Kinerja Penjabat Wali Kota Singkawang yang dilaksanakan di Basement Kantor Wali Kota Singkawang, Selasa malam (19/12/2023).

Turut hadir dalam acara tersebut Perwakilan Forkopimda se-Kota Singkawang, Pj. Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Para Staf Ahli dan Para Asisten Setda Kota Singkawang, Kepala Perangkat Daerah Kota Singkawang, Instansi Vertikal, Pimpinan Bank, Pimpinan Partai Politik, KONI Singkawang, Organisasi Keagamaan, Organisasi Pemuda, Organisasi Wanita, dan Paguyuban Etnis se-Kota Singkawang.

Dalam kesempatan tersebut Pj. Wali Kota Singkawang menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pemangku kepentingan dan elemen masyarakat yang berkontribusi bersungguh-sungguh dalam bekerja selama 1 (satu) tahun ini. “Prestasi ini adalah kerja kolektif , Singkawang menjadi bagian dari karya kita bersama”, ujarnya.

“Hal-hal yang menjadi bagian tanggung jawab Kota Singkawang kita rancang seoptimal mungkin, salah satunya dengan Perlindungan BPJS Kesehatan bagi seluruh masyarakat yang ber-KTP Singkawang, selain itu mengenai Inflasi yang menjadi pertanyaan kita bersama di setiap evaluasi Kota Singkawang mampu meraih Reward khusus daerah yang mampu mengendalikan inflasi, dan mendapatkan kompensasi bantuan dana pengendalian inflasi tahap selanjutnya sebesar 9.1 Miliyar”, jelas Sumastro.

“Upaya kita memastikan rangkaian kegiatan legislasi daerah, penetapan APBD Tahun 2023 tepat waktu, Perubahan APBD tahun 2023 tidak terlambat, akuntabilitas keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kita raih, kewajiban pengadaan barang dan jasa yang mengedepankan Produk Dalam Negeri (PDN) kita raih No. 01 di Indonesia”, tambahnya.

Ia juga menjelaskan terkait Dinamika dan Atmosfer di Kota Singkawang harus kita rawat terus menerus dan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM) dan inklusivitas, semoga Kota Tertoleran di Indonesia bisa kita raih kembali. Hal-hal yang berkaitan dengan respon masyarakat, jangan mencoba-coba mengeklaim kebenaran dari sudut pandang sendiri tanpa melihat dari banyak sudut pandang. “Saya berharap menjelang Pemilu tahun 2024 nanti Bapak/Ibu bebas menentukan pilihan, tetapi yang perlu kita jaga persaudaraan kita tetap utuh walaupun berbeda pandangan. Pemilu itu Kegembiraan, Damai dan Bermartabat dan Pemilu tidak akan mengurangi sedikitpun persaudaraan kita”, pungkasnya.