Sumastro: Kader Posyandu Adalah Pejuang Kemanusiaan

Penjabat Wali Kota Singkawang, Drs. H. Sumastro, M.Si., menghadiri kegiatan Evaluasi Intervensi Serentak dan Penguatan Peran Kader Posyandu dalam Pemantauan Tumbuh Kembang Balita, bertempat di Basement Kantor Wali Kota Singkawang, Selasa (23/07/2024).

Pertemuan yang digelar oleh Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana ini dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, para Camat dan Lurah, Kepala UPT Puskesmas, Tim Pendamping Keluarga serta perwakilan Kader Posyandu se-Kota Singkawang.

Pertemuan dilaksanakan dalam rangka menganalisa berbagai persoalan yang harus menjadi prioritas dan perhatian bersama. Mengawali kegiatan ini, Aulia Candra Selaku Ketua TPPS Kota Singkawang menyampaikan bahwa capaian pengukuran balita di bulan Juni 2024 lalu sebesar 80% dengan menggunakan metode pengukuran riil. 

Melalui pengukuran yang maksimal maka Pemerintah akan dapat mengambil tindakan intervensi dengan optimal. "Saya harapkan kepedulian kita bersama untuk memikul tanggungjawab ini. Anak anak adalah calon pemimpin bangsa di masa mendatang", ujarnya.

Dalam arahannya, Pj. Wako Sumastro kembali mengingatkan bahwa stunting menjadi salah satu indikator penilaian terhadap kinerja Pemerintah Kota Singkawang. Berdasarkan hasil rekapitulasi data yang ditampilkan oleh Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana, Sumastro memberikan atensi khusus kepada Kecamatan Singkawang Utara yang memiliki cakupan wilayah cukup luas, namun hanya memiliki 2 (dua) posyandu.

Sumastro memberikan arahan kepada para Camat dan Lurah untuk segera melakukan pemetaan ulang terhadap posyandu di wilayah kerjanya masing-masing, agar beban kerja para kader di tiap posyandu seimbang.

Kinerja para kader posyandu diharapkan mampu mendorong peningkatan capaian kinerja Pemerintah Kota Singkawang di sektor kesehatan.

"Kader posyandu adalah pejuang kemanusiaan. Saya juga memberikan penghargaan dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat. Bekerjalah dengan sistematis, terukur dan terorganisir", pungkasnya.